Puisi Rindu Romantis dan Penuh Makna

Gemerlap redup silih berganti

Gelak tawa sendu semakin membekas dihati

Semua bercampur aduk membungkus hari

Dinikmati setitik demi setitik

Tapi...

Rasa ini sudah tak bisa di tahan

Rindu ini tak bisa bersabar

Walau barang Sebentar

memaksa ingin segera dibereskan

Akan sampai kapan kau bertahan?

Akan sampai kapan kau tertahan?

Coba fikirkan, wajah - wajah perindu

merindumu

Sudahlah...

Tepis jarak itu,

Membaca anda dibatasi, Hanya dengan membayar Rp 29 untuk dapat membaca seluruh konten

Pay now, to get full reading

already purchased? Log in

Like

0

Love

0

Haha

0

Wow

0

Sad

0

Angry

0

Artikel Terkait
Puisi Pendek Andai

Comments (0)

Leave a comment